Deliserdang Diterjang Banjir Bandang, 2 Desa Putus Total

Deliserdang Diterjang Banjir Bandang

Topmetro.News – Kabupaten Deliserdang diterjang banjir bandang, Kamis (18/4/2019). Wilayah Deliserdang diterjang banjir bandang ini awalnya dari luapan air dari hulu Sungai Seruai, setelah hujan deras mengguyur kawasan itu. Namun setahu bagaimana, wilayah itu tiba-tiba diterjang arus deras.

Deliserdang Diterjang Banjir Bandang, 2 Desa Terputus

“Banjir bandang membuat jalan dua desa yakni Desa Bukum dan Cingkam terputus,” ujar Darwin Sitepu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deliserdang, Kamis (18/4/2019) malam seperti dikutip Topmetro.News dari antarasumut.

Menurut dia, untuk menghindari dampak yang lebih meluas, Tim Reaksi Cepat BPBD Deliserdang sudah turun ke lokasi.

Dia menambahkan, alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum Deliserdang, sudah dikerahkan ke lokasi berdampak guna membersihkan material banjir yang menutupi jalan.

“Tidak ada korban, tetapi banjir membuat jalan terputus sehingga dua desa yakni Desa Bukum dan Cingkam terisolasi,” ulangnya.

Diterjang Banjir Bandang, Kondisi Belum Berbahaya

Dia menegaskan, kondisi terkini, belum berbahaya karena lokasi berjarak cukup jauh dengan desa lain yakni Desa Martelu, Deliserdang.

Sementara Riadil Akhir Lubis, Kepala BPBD Sumut menyebutkan, BPBD Sumut terus berkoordinasi dengan BPBD kabupaten/kota di Sumut untuk menekan dampak bencana alam.

Menurut dia, Gubsu H Edy Rahmayadi pada 27 Desember 2018 silam sudah mengeluarkan surat edaran peringatan dini cuaca ekstrem.

Saat itu Gubsu meminta kepada bupati/wali kota se-Sumut agar melakukan sosialisasi kesiapsiagaan bencana terutama di kawasan daerah aliran sungai dari hulu hingga hilir.

Riadil menyebutkan, BMKG Medan melaporkan sejumlah daerah di Sumut masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada 18 April 2019.

Menurutnya, potensi hujan di sebagian wilayah itu diprediksi masih berlangsung hingga pukul 23.20 WIB.

baca juga | BANJIR BANDANG DAIRI, MAYAT NADIA HASUGIAN DITEMUKAN DI ACEH

Seperti diberitakan Topmetro News sebelumnya, banjir bandang Dairi hari keenam pencarian korban, upaya tim SAR Gabungan kembali menmembuahkan hasil.

Mayat salah seorang korban banjir bandang Dairi bernama Nadia boru Hasugian (4) ditemukan pemancing di sungai Lae Soraya, Kota Subulussalam, Aceh, Minggu (23/12/2018).

“Ada dua masyarakat yang sedang memancing melihat jenazah korban,” kata Pelaksana Tugas Camat Silima Pungga-punga, Minggu (23/12/2018).

Begitu jenazah ditemukan, dua warga yang memancing itu kemudian memanggil warga. Jasad Nadia dibawa ke pinggir sungai.

Reporter | JEREMITARAN

Related posts

Leave a Comment